Kerap Menangis Kejer Usai Dinikahi Rizky Billar, Sosok Ini Ungkap Kondisi Mental Lesti Kejora

Kerap Menangis Kejer Usai Dinikahi Rizky Billar, Sosok Ini Ungkap Kondisi Mental Lesti Kejora

Sosok Ini Ungkap Kondisi Mental Lesti Kejora Yang Sebenarnya

MindaFilm.com – Sosok Lesti Kejora memang selalu jadi idola ribuan masyarakat Indonesia. Penggemarnya pun makin hari makin bertambah, apalagi setelah Lesti Kejora dinikahi oleh pesinetron Rizky Billar.

Dengan bertambahnya penggemar Lesti kejora, kehidupan Lesti Kejora dan Rizky Billar tentu saja tak pernah surut dari sorotan. Sampai akhirnya kebiasaan Lesti Kejora yang kerap kali menangis membuat fansnya merasa iba.

Menyoroti sifat Lesti Kejora yang mudah menangis saat sedang mengandung, seorang dokter kandungan pun mencoba menjelaskan kondisi terkini sang biduan.

Menurut dr. Muh. Ilham Setyahadi, SpOGK, kondisi Lesti Kejora yang mudah menangis mungkin saja dikarenakan perubahan hormon. Selain itu dokter kandungan juga menyebut tangisan Lesti Kejora dikarenakan sang biduan merasa mentalnya terus tertekan.

“Tekanan mental sendiri sudah jelas,” ujar dokter tersebut seperti dikutip dari kanal YouTube Intens Investigasi.

Dokter juga merasa khawatir Lesti Kejora diam-diam menahan tekanan sampai-sampai terus meluapkan kepenatannya dalam tangisan.

“Ada kemungkinan mekanisme tekanan jiwa. Sehingga dia kalo ada sesuatu yang berat dia nangis,” kata dokter kandungan.

BACA JUGA:   DULU Diusir Iis Dahlia Karena Penampilannya yang Lusuh dan Kucel, Kini Wajah Cantik Waode Sofia Asal Kota Baubau Berubah Drastis Bikin Pangling Semua Mata yang Melihat

Menurut dokter tersebut, menangis adalah salah satu cara manusia untuk meluapkan emosinya dan sebagai cara melindungi dirinya dari kesakitan.

“Nangis itu sebenarnya mekanisme pertahanan jiwa untuk mendapatkan perlindungan sebenarnya, kalo misalkan keterlaluan,” kata dokter kandungan Muh.Ilham.

Dalam kesempatan tersebut, sang dokter pun menyinggung perlakuan Rizky Billar pada Lesti Kejora yang memiliki kepribadian yang melankolis.

“Suami menimbulkan kondisi dimana seakan-akan dia harus diladeni yang berlebihan dimana istri ga sanggup.


Itu bisa juga dia dari suatu kepribadian yang melankolis, hingga dikit-dikit nangis,” katanya lagi. Source:  Planet Merdeka.com

Loading

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *