Cara Agar Preview After Effect Tidak Lag
Cara Mempercepat Render After Effects CC dengan Tips Cepat ini
Rendering adalah langkah final atau akhir dari sebuah editing, entah itu Video, Animasi 3D, Desain 2D Rumah/Bangunan dan lain-lain.
Bagi sebagian besar editor tahap ini kadang bikin sport jantung @lias Deg-degan, karena justru di saat-saat kritis ini, pas render sedang berjalan atau sedikit lagi mau selesai, eh tau-taunya listrik mati, komputer mati restart sendiri.
Apalagi projek di timeline lupa belum disave, tiba-tiba mati lampudan atau komputer restart lagi.
Alamat bakal ngedit ulang, untung kalau ada yang menggunakan fitur AutoSave. Video Editing adalah proses yang cukup menghabiskan energi, fokus pikiran yang tinggi.
Mulai dari proses konsep dan cut to cut Clip-clip video atau animasi pembuatan motion graphics lainnya, memelukan waktu yang cukup panjang.
Masih untung kalau target deadline masih lama, tapi justru ini deadline sangat mepet atau malah sedang ditunggu!
Baca juga: Istilah Deadline atau Dateline mana yang betul?
Pada tahap ini kadang jengkel kesal dan tak tahu mau dilampiaskan kemana.
Hati-hati kalau para editor sedang berada di tahap ini, jangan coba-coba buat masalah dan jangan dekat-dekat (mendekati/didekati) orang yang dalam kondisi seperti ini.
Bisa gawat urusan, bisa-bisa berabe akibatnya!
Walaupun sebenarnya matinya lampu bisa di antisipasi dengan UPS. Tapi karena UPS sudah rusak dan terbatas budget untuk beli UPS lagi, penyediaan UPS jadi tertunda dan terkendala atau sebab lainnya komputer yang overheat dan tidak dapat terhindarkan.
8 Tips Cara Lebih Cepat Edit Video Seperti Seorang Professional Editor Saya tidak Pernah Merasakan ini Sebelumnya
Cara Mengakali Size Render After Effect yang Terlalu Besar
Cara Baru Render After Effect dengan Adobe Dynamic Link
Ada beberapa tips langkah yang bisa Anda lakukan simak berikut ini;
Bagaimana Cara Agar Preview di After Effect Tidak Lag
Cara Agar Preview After Effect Tidak Lag
Bagaimana Cara Mempercepat Render After Effect, Lama dan Tidak Berat Ukuran Filenya.
1. Gunakan VGA atau Kartu grafis yang Tepat dan Benar
After Effects adalah program yang sangat intens menggunakan resourch dari kartu grafis
Mungkin dari sekian banyak kartu grafis untuk komputer yang berdar di pasaran hanya sedikit yang support / direkomendasikan oleh Adobe untuk menjalankan After Effects.
Adobe secara khusus merekomendasikan VGA GeForce, Quadro, dan Tesla tertentu.
Anda bisa temukan daftar lengkapnya di halaman persyaratan sistem di situs Adobe.
Jika Anda menggunakan kartu sub-par, Anda mungkin akan melihat peningkatan kecepatan render instan secara signifikan, saat Anda berganti kartu VGA seperti yang sesuai rekomendasi Adobe.
2. Upgrade RAM Anda
Jika Anda bekerja hari demi hari di After Effects maka upgrade RAM Anda adalah cara untuk pergi. Adobe merekomendasikan setidaknya 4GB RAM untuk menjalankan After Effects, namun Anda akan mendapatkan keuntungan dari lebih dari itu. Ini tidak biasa bagi pengguna AE profesional untuk dimiliki 32GB RAM atau lebih.
3. Gunakan Solid-State Drive (SSD)
Solid state drive adalah cara cepat untuk meningkatkan kecepatan rendering hanya dalam After Effects, namun juga kecepatan keseluruhan komputer Anda pada umumnya. Jika Anda membeli hard drive internal atau eksternal Anda kurang dari $ 100 saatnya untuk upgrade.
Dengan solid state drive (SSD) After Effects akan dapat memuat aset, mereferensikan cache, dan efek beban lebih cepat … semua mengarah pada waktu render yang dikurangi.
4. Gunakan 2 HDD/Hard Drive
Saat Anda membuat rekaman Anda ke hard drive yang sama, proyek Anda tersimpan, Anda memaksa hard drive tersebut untuk melakukan dua operasi secara bersamaan: baca dan tulis.
Meskipun hal ini tidak menyebabkan waktu yang dua kali lebih lambat, hal itu menyebabkan berkurangnya waktu render.
Sebagai gantinya, coba gunakan satu hard drive untuk menjalankan program dengan aset dan hard drive lain untuk membuat video selesai.
5. Hidupkan Multiprocessing
After Effects memiliki kemampuan tangan untuk menghasilkan banyak frame sekaligus menggunakan beberapa core pemrosesan.
Secara default, multiprocessing tidak diaktifkan di After Effects, Anda harus melakukannya dengan tangan.
Untuk melakukannya, navigasikan ke After Effects> Preferences> Memory & Multiprocessing. Layar yang terlihat seperti ini akan muncul:
Cukup klik kotak centang di samping ‘Render Multiple Frames Bersamaan’ dan sesuaikan pengaturan sesuai dengan keinginan anda.
6. Kurangi Pre-Comps
Pra-comp adalah bisnis lucu di dalam After Effects. Ketika menciptakan alur kerja yang terorganisir dan nyaman di After Effects, pra-kompilasi sangat efisien.
Namun, pre-comp tidak selalu terbaik saat menciptakan waktu render yang cepat. Ini karena pre-comp memerlukan informasi pixel untuk melewati beberapa komposisi sebelum melakukan rendering ke hard drive Anda.
7. Bersihkan Komposisi Anda
Hanya karena Anda tidak dapat melihat lapisan di dalam komposisi Anda tidak berarti itu tidak diberikan oleh CPU Anda. Jadi sebelum Anda mengirim komposisi Anda ke antrian render pastikan Anda menghapus / memangkas semua lapisan yang tidak terpakai di dalam komposisi Anda.
8. Potong Layers Off-Screen
File yang sebenarnya di luar frame video masih akan memakan korban pada waktu rendering, terutama jika Anda menggunakan kamera 3D.
Jika tujuan Anda adalah mengoptimalkan waktu render, Anda perlu menggunakan fitur trim (opsi + [atau]) untuk memangkas lapisan Anda hingga ke frame yang tepat sehingga akan digunakan dalam komposisi Anda.
9. Matikan Ray-Traced 3D
Lapisan 3D Ray-Traced adalah salah satu fitur keren yang diperkenalkan ke After Effects di CS6 – yang akhirnya merupakan cara untuk membuat model 3D secara langsung di After Effects! Kegembiraan ini berlangsung singkat, karena Ray tracing butuh waktu lama agar praktis penggunaannya sehari-hari.
Pastikan komposisi Anda disetel ke 3D Klasik dan bukan Ray-Traced 3D sebelum Anda merender. Jika Anda tidak, Anda akan melihat peningkatan waktu render Anda setidaknya dua kali lipat.
10. Tutup Program Lain
Mudah lupa, terutama saat menggunakan Adobe Dynamic Link, tapi sebelum membuat komposisi di After Effects, Anda harus menutup semua program yang tidak terpakai yang ada di komputer Anda.
Ini akan membebaskan ruang bagi CPU Anda untuk menjalankan After Effects.
11. Pilihlah Format/Codec yang Betul
Codec yang kurang dikompresi seperti MOV membutuhkan waktu lebih lama untuk dirender dalam After Effects daripada codec yang lebih kecil seperti H.264 atau ProRes.
Penting untuk bertanya pada diri sendiri video Anda apa yang akan digunakan setelah selesai.
Apakah akan ada di TV atau hanya disematkan di web? Jika itu terjadi online, kemungkinan itu akan sangat dikompres anyways.
Jadi mungkin Anda tidak perlu mengekspor video Anda sebagai lossless?
12. Matikan Motion Blur, Depth of Field, & 3D jika Tidak Benar-benar Penting
Ketika turun untuk meningkatkan kecepatan render Anda di After Effects Anda perlu bertanya pada diri sendiri, “apakah fitur ini akan digunakan di video saya?” Seringkali Anda dapat mengalihkan fitur yang tidak terpakai
agar waktu render Anda lebih cepat.
Misalnya, jika Anda tidak membutuhkan lapisan Anda untuk memiliki motion blur Anda dapat mengaktifkan tombol motion graphics ke off. Jika Anda memiliki kamera 3D apakah Anda benar-benar perlu memiliki kedalaman lapangan atau apakah Anda mencoba untuk melihat flat 2D?
Jika lapisan Anda disetel ke 3D apakah itu untuk alasan yang baik? Bisakah Anda mensimulasikan 3D dengan mengurangi objek Anda dan memindahkannya ke ruang 2D?
13. Selektiflah dalam Memilih Effects
Tidak semua efek diciptakan sama. Beberapa membutuhkan waktu lebih lama dari yang lain untuk dirender.
Untuk mempercepat waktu render atau agar after effect tidak berat, Anda perlu menjadi sangat selektif tentang efek yang Anda gunakan.
Sebagian besar efek telah dioptimalkan untuk menghasilkan banyak benang pada CPU Anda, namun ada beberapa yang hanya akan memungkinkan After Effects menggunakan satu thread sekaligus.
Jika efek hanya menggunakan satu benang maka akan membutuhkan lebih banyak waktu untuk dirender. Efek ini adalah:
- Auto Color
- Auto Contrast
- Auto Levels
- Cartoon
- Lens Blur
- Particle Playground
- Shadow/Highlight
Daftar Efek dibikin oleh: Edward Korcheg from Template Monster.
14. Newest Version of AE
Sementara setiap update ke After Effects mungkin tidak tampak revolusioner, Adobe terus mencoba membuat After Effects lebih cepat dan lebih optimal bagi pengguna. Penting untuk menginstal versi terbaru After Effects yang tersedia untuk Anda. Tentu, kembali pada hari itu adalah komitmen finansial yang besar untuk membeli setiap pembaruan Creative Suite karena akan dirilis, namun sekarang Cloud Creative lazim, Anda harus selalu mengupdate update terbaru.
Bonus: Gunakan Media Encoder to Export Compositions
Salah satu masalah terbesar dengan menggunakan antrian render di After Effects adalah kenyataan bahwa Anda tidak dapat melakukan hal lain saat melakukan rendering.
Namun, ini adalah “hack” yang dapat Anda gunakan untuk membuat komposisi AE dan masih mengerjakan proyek lain, menggunakan Adobe Media Encoder.
Cukup impor proyek AE Anda ke Encoder Media dan Anda akan dapat memilih komposisi mana yang ingin Anda ekspor.
Karena ini tidak langsung melalui After Effects Anda akan bisa mengerjakan proyek lain selama proses ini.
Punya cara lain untuk meningkatkan kecepatan render di After Effects? Silakan Bagikan di komentar di bawah ini
BACA JUGA:
Cara Agar Preview Adobe Premiere Tidak Lag
