1 Nelayan Tewas, Kopaska Evakuasi 2 Nelayan Terapung di Sela Pencarian Sriwijaya Air

1 Nelayan Tewas, Kopaska Evakuasi 2 Nelayan Terapung di Sela Pencarian Sriwijaya Air

Kopaska Evakuasi 2 Nelayan Terapung di Sela Pencarian Sriwijaya Air, 1 Nelayan Tewas

Tim SAR gabungan TNI Angkatan Laut (AL) terus melanjutkan pencarian pesawat Sriwijaya Air SJ182.

Di sela kegiatannya, Komando Pasukan Katak (Kopaska) Koarmada I mengevakuasi dua nelayan yang terapung di perairan Pulau Untung Jawa, Kepulauan Seribu.

“Pada pukul 06.10 WIB, tim Kopaska Koarmada I yang sedang bergerak menuju lokasi pencarian pesawat SJ182 menemukan nelayan yang mengapung di perairan Untung Jawa.

Saat itu, tim SAR yang menggunakan sea rider langsung melakukan evakuasi terhadap dua nelayan dalam kondisi satu orang meninggal dunia dan satu orang dalam keadaan sehat,” kata Panglima Komando Armada I Laksda TNI Abdul Rasyid Kacong lewat keterangannya, Rabu (13/1/2021).

Rasyid mengatakan korban selamat diketahui bernama Suryanto (30), sedangkan korban meninggal bernama Rodia (50).

Keduanya diketahui tengah mencari ikan dan terkena gelombang tinggi sehingga perahunya terbalik.

“Dua korban tersebut diketahui sedang melakukan aktivitas mencari ikan dan terkena gelombang tinggi sehingga perahunya terbalik.

Satu korban selamat diketahui bernama Suryanto (30) dan korban meninggal Rodia (50). Keduanya asal Tanjung Pasir, Tangerang,” ungkap Rasyid.

BACA JUGA:   Setelah Ashin, Kingdom Disebut Bikin Spin Off soal Karakter Joo Ji Hoon

“Gelombang di sekitar perairan Kepulauan Seribu pada hari ini memang agak tinggi, bisa 2-3 meter, sehingga untuk kapal nelayan berukuran kecil berisiko mengalami masalah,” lanjutnya.

Setelah dievakuasi, kedua nelayan langsung dibawa ke Pos TNI AL (Posal) Tanjung Pasir untuk diserahkan kepada pihak keluarga.

Sementara itu, Rasyid menjelaskan pencarian pesawat Sriwijaya Air hari ini hanya dilakukan di permukaan laut.

Pihaknya tidak menerjunkan penyelam karena KN Baruna Jaya IV melakukan pencarian dengan ROV.

“Memasuki hari kelima, aktivitas pencarian di lokasi jatuhnya pesawat SJ182 oleh tim SAR yang tergabung dalam tim gabungan Basarnas sementara melakukan pencarian di permukaan dan tidak menurunkan penyelam dikarenakan Kapal Riset (KN) Baruna Jaya IV melakukan pencarian dengan menggunakan media ROV,” pungkasnya

Loading

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *